pada akhirnya hanya caci maki yang kuterima darimu
ketika kau telah dapatkan penggantiku
sebagai pengusir sepimu
rasa sayang nan tulus yang selama ini kuberikan
kau balas dengan hinaan dan cercaan
ini salahku yang terlalu menyayangimu
hingga diriku tiada pernah berarti bagimu
bahkan kau anggap telah mengusik ketenangan hidupmu
kuakui...
aku memang bukan yang terbaik
tetapi rasaku padamu tak pernah munafik
untukmu...
jika kau pernah merasakan sakitnya tertusuk duri
begitulah; kata-kata kasarmu sungguh menghujam hati
biarlah aku berlalu dari hidupmu
kalau memang itu inginmu
By; Tiña Cuañtix
Tidak ada komentar:
Posting Komentar